Suatu ketika begitu bangun pagi, anda pernah merasakan nyeri luar biasa di leher dan akan bertambah hebat saat menggerakkan leher anda terutama gerak rotasi/nengok kiri/kanan bisa kedua arah atau satu arah saja. Orang bilang anda “tengeng” karena salah bantal.

Kejadian ini dapat menimpa siapa saja tanpa pandang bulu. Yang sebenarnya terjadi adalah ketika anda tertidur berada dalam posisi leher yang menetap tanpa berubah hingga pagi anda terbangun. Salah satu sisi kelompok otot berada dalam posisi relaksasi sementara sisi yang lain posisi memendek. Ketika tiba-tiba anda terbangun, otot ini[yang memendek] langsung bekerja keras dengan kontraksi mendadak secara berlebihan sehingga terjadi gerakan yang berlebihan dari posisi awal[dalam kasus tertentu bahkan tendon dari origo otot sternocleido mastoideus ikut cedera].
Reaksi ini berakibat pergerakan corpus tulang leher yag mendadak sehingga berakibat tekanan tinggi pada salah satu sisi disc yang mendorong disc bergerak keluar dari posisi semula ke arah belakang atau obligue mendesak ligament longitudinal posterior sehingga ligament ini melendung dan menekan sumsum syaraf dan atau akar syaraf dan berakibat nyeri yang anda rasakan. Kejadian ini tidak sampai merusak ligament tersebut dan hanya berlangsung sesaat dan disc langsung kembali ke posisinya semula. Namun demikian rasa sakit masih akan anda rasakan dalam beberapa hari bahkan minggu.

Bagi yang mengalami hal ini segeralah berkonsultasi dengan dokter ahli syaraf dan mintalah rujukan untuk mendapatkan tindakan fisioterapi agar penderitaan anda segera berakhir. Namun demikian anda dapat mengompresnya dengan es terlebih dahulu pada area yang nyeri selama 7menit sekitar 3-5 kali berturut-turut untuk membendung perdarahan micro yang pada akhirnya membantu mempercepat penyembuhan.

*[seluruh gambar dalam web dan artikle ini di-copy dari google-images kecuali yang bertanda khusus]